• Beranda
  • Disclaimer
  • Hak Jawab dan Koreksi Berita
  • Karir
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Tentang Kami
Semua Bisa Bicara
  • PARLEMEN
  • DAERAH
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • KERINCI
    • KOTA JAMBI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • HUKUM
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • MOTIVASI
  • SEREMONI
  • PARLEMEN
  • DAERAH
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • KERINCI
    • KOTA JAMBI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • HUKUM
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • MOTIVASI
  • SEREMONI
Semua Bisa Bicara
  • PARLEMEN
  • DAERAH
  • HUKUM
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • MOTIVASI
  • SEREMONI
Mochammad Farisi, LL.M

Mochammad Farisi, LL.M

Catatan Kritis Pilkada 2020 di Provinsi Jambi

Kamis, 11 Februari 2021
A A
ShareTweetSendScan

Oleh: Mochammad Farisi, LL.M

Pilkada 2020 dilaksanakan di tengah situasi bencana nasional non alam dan darurat kesehatan pandemic covid-19, pelaksanaannya sempat ditunda dan akhirnya diputusan tetap dilaksanakan pada 9 Desember 2020 di tengah kondisi wabah yang masih mengganas.

ARTIKELTERKAIT

Pengumuman Pernah Terpidana

Duet Anies-AHY Polling Tertinggi Capres Cawapres 2024 Versi ILC

Pemerintah Sepakat Pemilu Dilaksanakan 14 Februari 2024

Lah Kok Gitu, Hasto Akui Jokowi Sulit Dapat Dukungan Kuat Rakyat

Satu Persatu Kader Demokrat Bakar Baju dan KTA

Aminuddin: Jemput Kemenangan Gerindra 2024 Harus Perkuat Sayap Partai

Alhamdullilah pilkada berjalan cukup lancar dengan kepatuhan masyarakat mematuhi protkes sangat tinggi, meskipun tingkat partisipasi tidak memenuhi target yaitu 67.9 persen dari target 77.5 persen.

Namun dalam kondisi pandemi covid-19 angka ini cukup menggembirakan. Saya mengapresiasi pelaksanaan pilkada yang berjalan cukup mulus, beberapa daerah yang tidak ada gugatan PHPU peraih suara terbanyak telah ditetapkan oleh KPU, khusus Pligub Jambi sedang memasuki tahapan gugatan PHPU di Mahkamah Konstitusi.

Saya melihat masih banyak persoalan yang menjadi catatan kritis dan evaluasi untuk perbaikan kedepan, baik dari segi penyelenggaraan, penyelenggara, peserta (partai politik dan calon kepala daerah) serta partisipasi masyarakat.

Catatan kritis ini dibuat untuk menganalisis berbagai kejadian dinamika politik pada saat pelaksanaan Pilkada 2020 serta memberikan masukan untuk perbaikan pilkada kedepan.

Beberapa materi yang diberikan catatan kritis adalah: 1. Peratuan hukum, 2. Tahapan pilkada (NPHD), seleksi penyelenggara adhoc, coklit, DPT, syarat dan pendaftaran calon, kampanye, putungsura, sengketa PHPU, dan lain-lain.

3. Proses penjaringan dan seleksi bakal calon di partai politik, 4. Dinamika politik (Issu SARA, peta geografis, hasil survei, dan issu gender), 5. Pelanggaran etika, administrasi, pidana, maupun protkes, 6. Dana politik dan pelanggaran money politik, 7. Partisipasi dan tingkat melek politik masyarakat Jambi, 8. System pilkada, dan terakhir 9. Visi misi pasangan calon.

Berikut beberapa catatan kritis terkait pilkada 2020, pertama Negara belum siap dan tidak menduga akan datangnya wabah covid-19 sehingga memang belum ada regulasi yang mengatur tentang pilkada disaat pandemi, sehingga regulasi baru dibuat dan kejar-kejaran dengan tahapan yang sedang berjalan, sehingga hasil regulasi tidak maksimal karena dibuat terburu-buru.

Tantangan berat lainnya adalah menjalankan tahapan dengan protokol kesehatan ketat, seperti tidak boleh berkerumun, sehingga banyak bimtek dan sosialisasi yang dilakukan secara daring, SDM belum sepenuhnya terbiasa dengan daring sehingga tidak maksimal.

Dalam hal sosialisasi, KPU diharapkan lebih banyak melibatkan komunitas/ormas/OKP/lembaga2 lain, dimana mereka terlibat langsung menjadi subjek yang melakukan pendidikan politik bagi anggota dan masyarakat sehingga lebih efektif.

Dibidang pengawasan, banyaknya laporan dan temuan dugaan pelanggaran (baik money politik, pemberian bansos, kampanye diluar jadwal, keterlibatan ASN dan kepala daerah yang tidak netral, dll) menunjukkan kepedulian masyarakat tentang pilkada yang bersih semakin tinggi, artinya fungsi saling mengawasi antar kandidat/partai/masyarakat sangat efektif diterapkan.

Catatan Bawaslu hampir semua tahapan teknis permasalahan yang sama dari pemilu-pemilu sebelumnya terus terjadi berulang, seperti: masalah pemutahiran daftar pemilih, pelanggaaran kampanye, dan pencalonan. Selain itu SDM/pengetahuan penyelenggara adhoc PPK, PPS, KPS tentang regulasi harus ditingkatkan.

Untuk itu proses seleksi harus selektif dan jumlah bimtek harus dioptimalkan dan dilakukan jauh-jauh hari. Pilkada tahun ini juga diwarnai pemecatan penyelenggara Adhoc karena melakukan penggelembungan suara, ini membuktikan bahwa proses seleksi belum dilakukan secara benar, masih berbau nepotisme dan faktor kedekatan organisasi/keluarga dengan penyelenggara atasnya.

Dibidang penegakan hukum pemilu, penegakannya harus dilakukan secara cepat dan transparan serta menimbulkan efek jera, sehingga menjadi peringatan bagi semua orang untuk tidak melakukan pelanggaran. Sebenarnya bila aturan hukum benar ditegakkan tanpa pandang bulu, para kandidat juga takut melakukan pelanggaran, karena akan dicap negatif dan bisa dibatalkan.

Meskipun sulit dibuktikan namun info tentang adanya mahar politik sangat santer, membuat biaya pilkada sangat tinggi, yang bisa jadi menyebabkan APBD nantinya dikorupsi.

Maka dari itu perlu dibuat pendidikan politik bersih, jujur dan berintegritas bagi pasangan calon dan elit partai, sebelum dilaksanakan pilkada, dibuat komitmen bersama untuk tidak melakukan praktek-praktek mahar politik pada saat seleksi tingkat parpol, menyuap masyarakat, menggunakan fasilitas negara (manfaatkan program-program pemerintah untuk mendapatkan dukungan) dan hal lain yang dilarang UU.

Melihat dinamika porses seleksi di parpol dimana terdapat ”tukar guling kader”dan kader murni yang tidak didukung, menunjukkan parpol hanya sebagai alat untuk merebut kursi kekuasaan, seleksi sangat prakmatis jauh dari nilai-nilai fungsi partai politik yang diamanatkan oleh undang-undang.

Reformasi partai politik mendesak harus segera dilakukan dengan merevisi UU partai politik, memasukkan materi tentang sistem integritas partai politik (SIPP) tentang kaderisasi, seleksi kepemimpinan, dan pendanaan partai sehingga partai lebih modern dan terhindar dari praktek KKN.

Terkait tahapan kampanye, debat kandidat jangan jadi formalitas, substansi dan metode debat harus lebih fariatif dan memberikan kesempatan bagi paslon untuk mengelaborasi visi misi. Dalam kampanye Isu gender tentang kalimat ”janda” mencul dan menyerang salah satu calon, untuk itu etika politik perlu ditingkatkan dan pembahasan tentang program kerja harus lebih ditonjolkan.

Kedepan kampanye melalui media digital juga harus lebih dikedepannya karena kemungkinan pandemi belum sepenuhnya bisa diselesaikan dalam waktu dekat, kampanye harus memberikan pendidikan pemilih bukan hanya pencitraan semata.

Berdasarkan Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) baik yang dikeluarkan Bawaslu maupun Polri Kota Sugai Penuh memiliki tingkat kerawan paling tinggi, untuk itu Polda telah melakukan langkah-langkah strategis untuk mengatasi dengan melakukan patroli gabungan sekala besar, sosialisasi dan penggalangan tokoh agama, masyarakat dan adat serta mengedepankan Babinkamtibmas sebagai basis deteksi, sehingga Kota Sungai Penuh tidak menjadi tertinggi tingkat kerawannyanya, namun setelah muncul kasus penggelembungan suara oleh PPK, kemungkinan status kerawanan akan menjadi naik kembali.

DPT merupakan hal krusial dalam pilkada, untuk itu penyusunan DPT harus benar-benar valid dan tidak menjadi permasalahan dikemudian hari seperti yang terjadi saat ini gugatan PHPU yang dilakukan Paslon Gubernur Nomor satu terkait dugaan kesengajaan/kelalaian dalam menghimpun DPT dan pemahana KPPS tentang teknis syarat mencoblos.

Paslon yang berangkat dari dinasti politik atau ada unsur kekerabatan dengan petahana atau mantan kepala daerah tumbang, ini membuktikan bahwa masyarakat menghendaki perubahan.

Berdasarkan survei lembaga PUTIN, 55,6 persen masyarakat menilai pasangan calon dari program kerjanya, tipe pemilih cerdas/rasional ini harus terus ditingkatkan, pendidikan politik yang tersturktur massif dan sistematis harus terus dilakukan bukan jelang pilkada saja, tapi jauh-jauh hari dan dilakukan kontinyu pada semua lapisan masyarakat.

Terakhir media juga harus dibenahi untuk tunduk pada etika-etika jurnalistik dan independen tidak prakmatis mendukung atau berpihak kepada salah satu paslon baik secara langsung maupun tidak langsung. Itu tadi beberapa Catatan Kritis Pilkada 2020 di Provinsi Jambi.

Tentu hasil catatan ini masih perlu mendapat masukan yang lebih luas dari msayarakat, yang akan menjadi evaluasi bagi penyelenggaraan pilkada yang lebih baik kedepan.

Dosen Fakultas Hukum UNJA & Ketua KOPIPEDE Provinsi Jambi

Previous Post

Lantik 7 Anggota KPID, Sudirman: Mudah-mudahan Masyarakat Jambi Lebih Mengetahui

Next Post

Bang Hendry Nursal Luncurkan Laman Khusus untuk Seni

Next Post
Hendry Nursal

Bang Hendry Nursal Luncurkan Laman Khusus untuk Seni

Gas 3 kilogram/Net

Ombudsman Jambi Minta Warga Lapor Jika Beli Gas Melon Mahal dan Langka

Sudirman dilantik menjadi Sekda Provinsi Jambi/Net

Breaking News: Mendagri Tunjuk Sudirman Gantikan Fachrori Umar

Rokok Ilegal Rp3 M Diamankan Bea Cukai Masuk Lewat Pelabuhan Tikus Jambi

Satu Napi Jambi Dapat Remisi Hari Imlek

Discussion about this post

TERBARU

SEREMONI

Wagub Sani Hadiri Pembukaan FASI Ke-XXII Tahun 2025 Tingkat Kabupaten Muaro Jambi

by Redaksi
Sabtu, 25 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Wakil Gubernur Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I menghadiri pembukaan  Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) Ke-XXII Tingkat Kabupaten Muaro...

Read more
SEREMONI

Hj. Hesti Haris Saksikan Penganugerahan Gelar Adat kepada Bupati Tanjung Jabung Timur

by Redaksi
Selasa, 21 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jambi, Hj. Hesnidar Haris, SE (Hesti Haris) menghadiri dan menyaksikan secara langsung prosesi Penganugerahan...

Read more
SEREMONI

Pro Jambi Tangguh Hadir di Tanjab Timur, 51 Keluarga Nikmati Rumah Baru dari Gubernur Al Haris

by Redaksi
Selasa, 21 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos., M.H., menyerahkan secara simbolis bantuan 51 unit rumah program Bedah Rumah Pro...

Read more
SEREMONI

Gubernur Al Haris Ajak Bupati/Wali Kota Bangun Daerah dengan Semangat Kebersamaan dan Inovasi

by Redaksi
Minggu, 12 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH mengemukakan, tantangan Kepala Daerah saat ini dalam membangun cukup berat dengan adanya...

Read more
SEREMONI

Hesti Haris Hadirkan Sarapan Murah Rp3.000 untuk Masyarakat

by Redaksi
Jumat, 10 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Jambi di bawah kepemimpinan Ketua Hj. Hesnidar Haris, SE (Hesti Haris)...

Read more
SEREMONI

Gubernur Jambi Dorong Legalisasi Sumur Minyak Rakyat, Tegaskan Keadilan Energi pada Rapat Nasional Penanganan Sumur Minyak Masyarakat

by Redaksi
Kamis, 9 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH, yang juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan...

Read more
SEREMONI

Sekda Sudirman Harap STQH Lahirkan Generasi Muda Unggul dan Berakhlak Mulia

by Redaksi
Rabu, 8 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi Dr. H. Sudirman, SH, MH berharap melalui kegiatan Seleksi Tilawatil Qur'an dan Hadist (STQH) ini,...

Read more
SEREMONI

Temui Menkeu Purbaya, Gubernur Al Haris Sampaikan Keluhan Daerah Terkait Penurunan TKD

by Redaksi
Selasa, 7 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Gubernur Jambi yang juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) dan Ketua Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan...

Read more
SEREMONI

Gubernur Al Haris: Lomba Cerdas Cermat Sarana Edukasi Pembentukan Karakter Generasi Penerus

by Redaksi
Sabtu, 4 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH mengemukakan, kegiatan lomba cerdas cermat yang diselenggarakan memiliki makna strategis. Pertama,...

Read more
SEREMONI

Gubernur Al Haris Kukuhkan 278 Siswa Baru Angkatan XXXII SMAN Titian Teras H. Abdurrahman Sayoeti

by Redaksi
Sabtu, 4 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos., M.H., secara resmi mengukuhkan sebanyak 278 siswa baru Angkatan XXXII SMAN Titian Teras...

Read more
  • Beranda
  • Disclaimer
  • Hak Jawab dan Koreksi Berita
  • Karir
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Tentang Kami

© 2021 Gerak 12 - Alamat Redaksi di Jalan Kapten Pattimura, Kota Jambi. Kode Pos 36122. Developed by Ara.

No Result
View All Result
  • PARLEMEN
  • DAERAH
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • KERINCI
    • KOTA JAMBI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • HUKUM
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • MOTIVASI
  • SEREMONI

© 2021 Gerak 12 - Alamat Redaksi di Jalan Kapten Pattimura, Kota Jambi. Kode Pos 36122. Developed by Ara.