• Beranda
  • Disclaimer
  • Hak Jawab dan Koreksi Berita
  • Karir
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Tentang Kami
Semua Bisa Bicara
  • PARLEMEN
  • DAERAH
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • KERINCI
    • KOTA JAMBI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • HUKUM
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • MOTIVASI
  • SEREMONI
  • PARLEMEN
  • DAERAH
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • KERINCI
    • KOTA JAMBI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • HUKUM
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • MOTIVASI
  • SEREMONI
Semua Bisa Bicara
  • PARLEMEN
  • DAERAH
  • HUKUM
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • MOTIVASI
  • SEREMONI
Bahren Nurdin

Bahren Nurdin

Pancasila Sudah Final: Kitab Kebangsaan Untuk Berbangsa

Selasa, 1 Juni 2021
A A
ShareTweetSendScan

Oleh: Bahren Nurdin

[Akademisi UIN STS Jambi dan Direktur Pusat Kajian Demokrasi dan Kebangsaan]

ARTIKELTERKAIT

Royal Centre Foundation Gelar Peletakan Batu Pertama Pembangunan Asrama Santri

Aksi Panggung Savaz Band dan Edwin M Guncang Kota Bandung di Acara Halal Bihalal

Mallica Glow Gelar Buka Bersama Anak Rumah Asuhan Umi Ikhlas, Ini Kata Tata

Sambut Ramadhan Remaja Masjid di Bajubang Laut Gelar Kerja Bakti

Perbaikan Sistem Pengelolaan Sampah di Sungai Penuh

Kegiatan O2SN dan FLS2N Ajang Mencari Bibit Atlit di Kecamatan Pemayung

Saya tegaskan, dalam konteks berbangsa dan bernegara, maka Pancasila adalah ‘kitab’ rujukan kebangsaan.

Dalam konteks beragama, jadikanlah kitab agama masing-masing sebagai rujukan dan pedoman untuk menjalankan ajarannya.

Pun, Pancasila telah menempatkan unsur keyakinan pada sila pertama; Ketuhanan Yang Maha Esa.

Cara berpikirnya sederhana, jika rujukan kebangsaan itu diletakkan di salah satu kitab agama tertentu, maka khawatir agama lain tidak membaca kitab tersebut.

Tapi, saya yakin semua agama tidak ada yang melarang untuk membaca ‘kitab’ Pancasila. Sekali lagi, dalam konteks berbangsa dan bernegara.

Melalui artikel kecil ini, saya hanya ingin kembali menegaskan bahwa Pancasila sudah final sebagai pegangan utama bangsa ini dalam menjalankan kehidupan berabangsa dan bernegara.

Final artinya tidak ada lagi yang perlu diperdebatkan. Isi dan nilainya telah sesuai dengan konteks ke-Indonesia-an.

Nilai-nilai yang ada di dalamnya telah pula berasal dari nilai-nilai luhur berbagai suku bangsa dan budaya di negeri ini. Pancasila terlahir dari rahim kebangsaan yang kokoh.

Maka dari itu, Pancasila harus ditempatkan sebagai ‘kitab’ yang isi harus dilihat sebagai perintah yang setiap orang ‘wajib’ menjalankannya.

Setiap isi dan butir-butir yang terkandung di dalamnya harus ditempatkan sebagai keharusan untuk dilaksanakan. Jika tidak, maka akan manjadi pelanggaran yang memiliki konsekuensi hukum. Singkatnya, jika tidak dijalankan harus ‘dihukum’.

Lebih dari itu, seyogyanya Pancasila harus betul-betul diyakini oleh rakyat negeri ini sebagai nilai dan aturan main kebangsaan yang dijadikan ‘jalan yang lurus’ dan petunjuk yang benar.

Keyakinan itu harus sampai pada hati sanubari setiap ruh yang hidup di Negeri ini; dari pejabat hingga rakyat biasa. Jika demikian, banyaknya persoalan kebangsaan kita yang muncul saat ini, jangan-jangan kita telah banyak melanggar dan mengabaikan ayat-ayat yang ada pada ‘kitab’ Pancasila.

Kita meyakini tapi belum sepenuhnya menjalankan apa yang diyakini. Kita membaca dan melafalkannya tapi sama sekali tidak sampai pada hati dan nurani; sebatas mulut saja.

Agaknya ini biangnya. Kita mengabaikan apa yang seharusnya dijalankan dengan baik. Lima sila ini sepatutnya tidak boleh absen dalam setiap tindakan dan perbuatan kebangsaan.

Lima sila ini menjadi sumber hukum yang kokoh bagi setiap anak bangsa. Tapi hari ini, harus kita akui ada begitu banyak aksi-aksi dan narasi yang kontroversi sehingga Pancasila dikibiri.

Lihat saja, banyak dari kalangan millenial saat ini yang sudah tidak mampu melafakan sila-sila Pancasila. Itu artinya, jangankan memahami dan melaksanakan nilai-nilai isi kandungannya, membacanya saja pun sudah tidak.

Pancasila sudah dilempar jauh dari kehidupan berbangsa saat ini. Lihat saja, anak-anak negeri ini sudah semakin terbiasa saling bermusuhan antar agama, hilangnya nilai-nilai kemanusiaan sehingga dengan mudah membunuh dan menganiaya, pertikaian antar kelompok dan golongan semakin menganga karena ‘Persatuan Indonesia’ tidak lagi menjadi pertimbangan, mengedepankan pendapat sendiri tanpa peduli dengan pendapat orang lain karena musyawarah dan mufakat sudah menjadi barang langka, dan nilai-nilai keadialan semakin ‘mahal’ di meja pengadilan.

Tentu hal ini tidak boleh terus terjadi. Saatnya masing-masing kita mengkoreksi diri dan kembali ke jalan yang sudah Pancasila buatkan.

Dengan sangat yakin, para pendiri bangsa ini telah merumuskan Pancasila dengan hati yang jernih dan tujuan luhur untuk bangsa ini.

Nilai-nilai kebaikan di dalam sitiap silanya telah dipertimbangkan dan dikaji sedemikian rupa. Tinggal lagi bagaimana kita sebagai penerus negeri ini menjalankannya.

Akhirnya, Pancasila adalah ‘kitab’ kebangsaan yang tidak perlu ‘diotak-atik’ lagi dalam konteks menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara.

Segala keragaman yang dimiliki rakyat ini sudah diikat dan disatukan oleh nilai-nilai yang ada pada Pancasila. Selamat Hari Lahir Pancasila#

Previous Post

Eks Direktur KPK Sebut Firli Menang Ronde Pertama

Next Post

Kejagung Menahan Tersangka Kasus IUP Batubara Sarolangun, Termasuk Matlawan

Next Post

Kejagung Menahan Tersangka Kasus IUP Batubara Sarolangun, Termasuk Matlawan

Perempuan Penipu Arisan Online Diamankan Polda Jambi

Warga Tanjab Barat sepakat hanya menerima tamu secara virtual. (Dok)

Tanjung Jabung Barat Satu-satunya Zona Merah di Jambi

Ilustasi ASN cantik/Net

Anggaran Sudah Ada, Kenapa Penerimaan CPNS dan P3K Jambi Ditunda

Ilustrasi perawatan pasien corona/Net

Sebanyak 37 Guru SMAN 4 Terkonfirmasi Corona

Discussion about this post

TERBARU

SEREMONI

Wagub Sani Hadiri Pembukaan FASI Ke-XXII Tahun 2025 Tingkat Kabupaten Muaro Jambi

by Redaksi
Sabtu, 25 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Wakil Gubernur Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I menghadiri pembukaan  Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) Ke-XXII Tingkat Kabupaten Muaro...

Read more
SEREMONI

Hj. Hesti Haris Saksikan Penganugerahan Gelar Adat kepada Bupati Tanjung Jabung Timur

by Redaksi
Selasa, 21 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jambi, Hj. Hesnidar Haris, SE (Hesti Haris) menghadiri dan menyaksikan secara langsung prosesi Penganugerahan...

Read more
SEREMONI

Pro Jambi Tangguh Hadir di Tanjab Timur, 51 Keluarga Nikmati Rumah Baru dari Gubernur Al Haris

by Redaksi
Selasa, 21 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos., M.H., menyerahkan secara simbolis bantuan 51 unit rumah program Bedah Rumah Pro...

Read more
SEREMONI

Gubernur Al Haris Ajak Bupati/Wali Kota Bangun Daerah dengan Semangat Kebersamaan dan Inovasi

by Redaksi
Minggu, 12 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH mengemukakan, tantangan Kepala Daerah saat ini dalam membangun cukup berat dengan adanya...

Read more
SEREMONI

Hesti Haris Hadirkan Sarapan Murah Rp3.000 untuk Masyarakat

by Redaksi
Jumat, 10 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Jambi di bawah kepemimpinan Ketua Hj. Hesnidar Haris, SE (Hesti Haris)...

Read more
SEREMONI

Gubernur Jambi Dorong Legalisasi Sumur Minyak Rakyat, Tegaskan Keadilan Energi pada Rapat Nasional Penanganan Sumur Minyak Masyarakat

by Redaksi
Kamis, 9 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH, yang juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan...

Read more
SEREMONI

Sekda Sudirman Harap STQH Lahirkan Generasi Muda Unggul dan Berakhlak Mulia

by Redaksi
Rabu, 8 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi Dr. H. Sudirman, SH, MH berharap melalui kegiatan Seleksi Tilawatil Qur'an dan Hadist (STQH) ini,...

Read more
SEREMONI

Temui Menkeu Purbaya, Gubernur Al Haris Sampaikan Keluhan Daerah Terkait Penurunan TKD

by Redaksi
Selasa, 7 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Gubernur Jambi yang juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) dan Ketua Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan...

Read more
SEREMONI

Gubernur Al Haris: Lomba Cerdas Cermat Sarana Edukasi Pembentukan Karakter Generasi Penerus

by Redaksi
Sabtu, 4 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH mengemukakan, kegiatan lomba cerdas cermat yang diselenggarakan memiliki makna strategis. Pertama,...

Read more
SEREMONI

Gubernur Al Haris Kukuhkan 278 Siswa Baru Angkatan XXXII SMAN Titian Teras H. Abdurrahman Sayoeti

by Redaksi
Sabtu, 4 Oktober 2025
0

Gerak12.com- Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos., M.H., secara resmi mengukuhkan sebanyak 278 siswa baru Angkatan XXXII SMAN Titian Teras...

Read more
  • Beranda
  • Disclaimer
  • Hak Jawab dan Koreksi Berita
  • Karir
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Tentang Kami

© 2021 Gerak 12 - Alamat Redaksi di Jalan Kapten Pattimura, Kota Jambi. Kode Pos 36122. Developed by Ara.

No Result
View All Result
  • PARLEMEN
  • DAERAH
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • KERINCI
    • KOTA JAMBI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • HUKUM
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • MOTIVASI
  • SEREMONI

© 2021 Gerak 12 - Alamat Redaksi di Jalan Kapten Pattimura, Kota Jambi. Kode Pos 36122. Developed by Ara.