Gerak12 Batanghari – Kabupaten Batanghari berpotensi akan terjadinya kebakaran hutan dan lahan(Karhutla). Berdasarkan data perkiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika(BMKG) Kabupaten Batanghari memasuki musim kemarau di awal Juli ini.
Mengantisipasi terjadi kebakaran hutan dan lahan(Karhutla) Pemerintah Kabupaten Batanghari menggelar apel gabungan Satgas Klaster Karhutla pada Rabu 23/6/ 2021 dengan melibatkan 105 Personil petugas gabungan.
Untuk kesiap siagaan itu sendiri berdasarkan intruksi Bupati Batanghari, Pemerintah daerah menyiapkan kelengkapan seperti Mobil Damkar 15 Unit, Kelengkapan alat Pompa, Mobilisasi Pendukung dan menempatkan 105 Personil Gabungan.
” Sesuai intruksi Bupati Batanghari dalam kesiapsiagaan terjadinya Karhutla Pemerintah daerah menggelar apel gabungan Satgas Klaster Karhutla, guna menghadapi masuknya musim kemarau di Kabupaten Batanghari pada awal Juli 2021 mendatang. ” Ujar Sekda Batanghari M Azan saat pimpin apel Rabu 23/06/2021.
Dalam sambutannya , M Azan menyampaikan, Kabupaten Batanghari memiliki kerawanan terhadap terjadinya bencana, salah satunya terhadap Karhutla yang sudah menjadi agenda kalender keamanan dan ketertiban masyarakat tahunan.
“Dampak Karhutla tidak hanya dirasakan oleh masyarakat di Batanghari, akan tetapi juga di rasakan oleh masyarakat di seluruh wilayah lain, karena selain kabut asap yang secara langsung dapat mengganggu kesehatan masyarakat, Karhutla juga dapat menimbulkan kerugian ekonomi khusunya bagi para pemilik lahan maupun perkebunan,”Ucapnya.
Melalui apel kesiapan satgas kata M Azan diharapkan adanya kesiapan personel, berikut sarana dan prasarana pendukung dalam penanggulangan karhutla, sehingga siap untuk diterjunkan kelapangan ketika musibah itu benar-benar terjadi.(Afr)
Discussion about this post