GERAK12 – Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin bersama jajaran menteri masih akan membahas sejumlah ketentuan berkaitan dengan kegiatan selama Ramadan dan Idulfitri 1442 Hijriah, termasuk mudik.
Staf Khusus Wakil Presiden Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi menyebut salah satu yang bakal dibahas adalah keputusan izin mudik di tengah pandemi Covid-19.
“Masih ada rencana pertemuan antara presiden, wapres, dan menteri-menteri untuk memutuskan apakah mudik itu boleh atau tidak,” kata Masduki, tanpa merinci jadwal pertemuan itu, saat melakukan bincang dengan media secara daring, Rabu (24/3).
Apalagi, Masduki melanjutkan, rangkaian ibadah dan kegiatan selama Ramadan akan cukup panjang dan berpotensi menimbulkan kerumunan.Potensi penumpukan orang tersebut, katanya, mesti dihindari demi menekan laju penularan Virus Corona.
“Karena memang banyak sekali rangkaian bukan hanya sekedar ibadah di awal tapi akhirnya jadi adanya tradisi mudik dan itu juga menjadi persoalan yang pelik ya,” kata dia.
“Dari sisi kita ingin mencapai target bagaimana agar herd immunity dan suksesnya vaksinasi itu harus kita laksanakan. Itu masih akan ada pertemuan atau bahkan ada rapat,” jelasnya
Dalam kesempatan itu, Masduki juga menyebut Ma’ruf Amin masih bakal menyerukan imbauan ke seluruh warga untuk tetap di rumah, termasuk dalam pelaksanaan ibadah selama Ramadan 2021. Apalagi, kasus Covid-19 di Indonesia masih mencatatkan angka yang tergolong tinggi.
“Kalau hal yang terkait dengan imbauan agar beribadah di rumah, saya kira itu akan tetap ya akan dilakukan oleh wapres karena kalau kerumunan itu saya kira juga harus dihindari,” ucap Masduki.
Wakil Presiden Ma’ruf Amin sebelumnya mengungkapkan bahwa pemerintah bakal memutuskan boleh tidaknya masyarakat mudik Idulfitri 2021 sebelum memasuki bulan Ramadan tahun ini.
“Sebentar lagi kan puasa, saya kira sebelum puasa Pak Doni ya, sebentar lagi lah, supaya hitungannya tepat,” kata Ma’ruf dalam keterangannya saat melakukan kunjungan kerja ke Lampung, Senin (22/3).
Sementara itu Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sempat memberikan sinyal mudik akan diizinkan di tengah pandemi virus corona (SARS-CoV-2). Wacana itu lantas jadi sorotan publik hingga membuat pemerintah menyatakan izin mudik belum final.
Discussion about this post