GERAK12 – Detasemen Khusus 88/Antiteror Polri menggeledah sebuah rumah di Desa Bangunharjo, Sewon, Bantul, Yogyakarta, Jumat (2/4).
Ketua RT 03, Dusun Widoro, Desa Bangunharjo, M. Safii menuturkan penggeledahan dilakukan terhadap rumah milik warga berinisial W (45) selepas ibadah salat Jumat.
“Saya ikut jadi saksi penggeledahan,” kata Safii, Jumat sore (2/4).
Sepengamatannya, petugas mengamankan sejumlah barang dari rumah W. Antara lain, buku, anak panah, busur, dan senjata yang ia duga sebagai senapan angin.
Penggeledahan sendiri berlangsung cukup lama. Lokasi di sekitar rumah sempat ditutup dan baru dibuka kembali sekitar pukul 16.00 WIB seiring berakhirnya operasi tersebut.
Sementara, terkait sosok W sendiri ia tidak melihatnya saat penggeledahan. Informasi yang diterimanya, W sudah diamankan terlebih dahulu, meski dirinya juga tidak bisa memastikannya.
“Ambilnya (mengamankan) itu kurang tahu, tapi habis Subuh atau gimana. Saya yang tahu persis ya pas eksekusi penggeledahan,” katanya.
Mengenai sosok W sendiri, menurut dia adalah warga asli Kabupaten Gunungkidul. Dia sudah mendiami rumah tersebut sejak beberapa tahun lalu. Sebelumnya, W tinggal di RT 06 Desa Bangunharjo, Sewon, Bantul.
“Kesehariannya, dia cuma dagang soto. Dia tinggal sama istri sama anak dan interaksi masyarakat biasa, nggak tertutup banget,” sebut Safii.
Sementara berdasarkan pantauan, ada beberapa orang di teras rumah W. Sedangkan warung soto yang tak jauh dari kediamannya, nampak tutup.
Discussion about this post